Rabu, 07 Januari 2009

Bunga Pancawarna

Dari Wikipedia, tanaman dari Family Hydrangeaceae in mempunyai nama latin Hydrangea, genus dengan 70-75 spesies, merupakan tanaman bunga berbentuk perdu dengan tinggi 1-3 meter yang berasal dari Asia selatan dan Asia timur, mulai dari Jepang hingga China, Himalaya dan Indonesia, selain itu juga ditemukan di Amerika utara dan selatan. Tanaman ini sangat terkenal di kepulauan Azores – Portugal, terutama di pulau Faial hingga disebut ”blue island” saking banyaknya bunga ini di sana.

Indonesia bunga ini dikenal dengan nama Bunga Pancawarna
di Indonesia bunga ini hanya kita temui satu jenis saja dan berubah warnanya menjadi warna warni dalam satu pohon, maka di Jepun memang ruaaaaaar biasa jenis dan warnanya. Ajisai cepat berbunga apabila temperatur cukup hangat. Pada saat di Osaka sudah berbunga meriah karena temperatur telah mencapai 30oC di bulan Juni dan Juli ini, maka pada saat yang sama ketika saya ke gunung yang temperaturnya 17oC, Ajisai masih kuncup kecil, wah bayangkan indahnya daerah pegunungan itu ketika Ajisai berbunga, ingin ke sana lagi tapi perjalanannya cukup rumit, andai saja mudah di tempuh.
Ajisai tumbuh dengan merdeka di halaman, tidak di dalam pot maksud saya, akan tetapi untuk jenis Ajisai yang seperti mahkota melingkar dengan bunga bunga kecil di tengahnya, ternyata begitu indah bila diletakkan dalam pot seperti Dance Party, sesuai sekali namanya.

Warna warni bunga Ajisai ini ternyata bergantung pada keasaman tanahnya atau kalau orang Kimia mengatakan PH, lho baru tahu. Umumnya species bunga ini adalah putih, tetapi seperti yang bisa kita lihat pada pict yang saya tampilkan di sini bisa berwarna biru, merah, pink atau ungu. Tanah yang bersifat asam akan menghasilkan bunga berwarna biru, tanah yang bersifat netral atau kita kenal PHnya kurang lebih 7, bunganya akan berwarna cream, sedangkan tanah yang bersifat basa menghasilkan warna pink atau ungu.



2 komentar: